Langsung ke konten utama

SCIENCE DAY #1 KOSMIK 2016


Science Day 2016 edisi pertama pada Jumat, 13 Mei 2016 bertempat di gedung Fisika D3-119  kali ini mengusung tema NATEFRONT (Nano Technology for Our Nature). Tema yang diusung kali ini pun berbeda dengan kebanyakan tema lainnya, istilah kekiniannya anti mainstream. Dimana dekade ini, isu globalisasi dan global warming masih menjadi perbincangan hangat dan trending topic disetiap forum masyarakat dunia. Namun, Science Day 2016 tetap berusaha memberikan wadah alternatif bagi para mahasiswa untuk menggali ilmu tentang dunia sains dan segala aspeknya dengan sudut pandang lain.

Berbicara tentang teknologi, sama halnya kita berbicara tentang cinta. Tidak akan pernah ada habisnya. Teknologi itu bersifat dinamis. Dari tahun ke tahun, teknologi terus berkembang menunjukkan taringnya. Ia seakan mengerti akan segala keinginan manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan praktis dan seefisien mungkin. Hal semacam itulah yang melatar belakangi munculnya  teknologi baru yang bernama teknologi nano. Teknologi tersebut kini menjadi teknologi yang mutakhir untuk mengatasi segala persoalan di muka bumi.
Seperti yang disampaikan oleh pembicara; Bapak Masturi (dosen fisika Unnes), sistem nano partikel memiliki beberapa sifat unggulan. Diantaranya yakni; konduktivitas listrik tinggi, permeabilitas magnet meningkat, dapat mengolah sampah menjadi nanokomposit, pengolahan limbah dengan teknologi filtrasi dengan pori berukuran nano, serta dapat merevitalisasi sumur minyak.
Namun sayangnya, nano technology belum mampu berkembang baik di Indonesia. Keterbatasan Indonesia dalam optimalisasi pembiayaan dan pengelolaan menjadi hambatan tersendiri untuk mengembangkan teknologi nano. Sebenarnya Indonesia kaya akan berbagai bahan baku sumber daya alam maupun buatan. Harapannya, keterbatasan yang sedang dihadapi Indonesia saat ini tidak menyurutkan semangat para generasi muda untuk terus berkarya membangun bangsa dan negaranya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEDAH SKRIPSI

  Sebagai seorang mahasiswa S1 pasti tidak asing dengan kata “skripsi”. Karena untuk mendapatkan gelar sarjana, mahasiswa harus menuntaskan perkuliahannya serta wajib membuat dan lulus sidang skripsi. Sebagian besar mahasiswa menganggap skripsi itu “horor”. Memang benar, untuk membuatnya membutuhkan banyak perjuangan. Tapi hal itu tidak lain untuk melatih mahasiswa untuk berpikir kritis dalam sebuah permasalahan yang diangkat menjadi judul skripsi masing-masing. Oleh karena itu, KOSMIK sebagai underbow bidang keilmiahan di Jurusan Fisika memberikan wadah untuk mendapatkan informasi tentang kepenulisan skripsi atau hal-hal yang berkaitan tentang skripsi. Alhamdulillah telah terlaksana Program Kerja dari Divisi Hubungan Masyarakat dan Informasi(HI) yaitu Bedah Skripsi. Acara Ini  usai digelar pada hari Kamis, 2 Juni 2016. Acara ini merupakan Program kerja baru di KOSMIK. Tujuan dari acara ini adalah menambah semangat dan memberikan informasi kepada mahasiswa berkaitan de...

STRUKTUR ORGANISASI KOSMIK 2016

KOSMIK sebagai underbow HIMA Fisika adalah organisasi keilmiahan dijurusan fisika UNNES. Minggu 13 Maret 2016, kelompok studi ilmiah fisika (KOSMIK) ini telah melaksanakan “RAJA” atau rapat kerja untuk satu kepengurusan kedepan. PENGURUS HARIAN KETUA : ULIL ALBAB TAUFIQ (F'14) WAKIL : ELEN DIAN VISKA(PF'15) SEKRETARIS 1 : NURUL LAILATIS SA'ADAH(PF'14) SEKRETARIS 2 : NURILHILMAH(F'15) BENDAHARA 1 : RINI MURTAFI'ATIN(F'14)  BENDAHARA 2 : ILMA APRIANTI N (PF'15) DIVISI HUMAS DAN INFORMASI  KETUA : LINA FITRI DHAMAYANTI(PF'14) SEKRETARIS : INTAN FAUZIYYAH P(PF'14 ) STAFF: 1. YULITA NURBAITI(P'15) 2. ANIK MAGFIROH(P'15) 3. AHMAD ZA'IIMUL CHANIEF(F'14) 4 NURSULTHON FATHONI M(F'14) DIVISI PSDM KETUA: HANIF DIATMA W(PF'14) SEKRETARIS: RIZKI INDRI YANTI(PF'14) STAFF: 1. ZULFATUN NA'IM (PF'15) 2. SIWI TRI PANUNTUN (PF'15) 3. DEWI ANJANI (PF'15) ...

Divisi PSDM

"Divisi PSDM"             Ketua Divisi               :  Midhya Widhyastuti               Sekretaris Divisi          :  Helfrida Wahyuningrum               Staff                      :  Lina Malinda Eka Kartika Sari        :  Ady Tri Wibowo        :  Hanif Fu’adah             :  Ulil Albab Taufiq           :  Rizki Indri Yanti